Sunday, February 28, 2010
Resep Asinan Salak
Resep Masakan Ikan Asar Dan Dabu-Dabu lemon
Resep Masakan Ikan Kuning
Karedok
Bebek Goreng
Lapis Panggang Teh Celup
RESEP RAWON
Saturday, February 27, 2010
Resep Masakan Biadara Rica (Kerang Merah)
Resep Masakan Ikan Mentah
Segititga Pelangi
Kue Talam Ubi
Pai Isi Tuna
THE DIFINETION OF WAYANG
THE DIFINETION OF WAYANG KULIT
The Javanese wayang kulit or wayang purwa (shadow puppet play) is one of the great dramatic forms of the East. Above and beyond its value as a wonderful entertainment, it is important to the Javanese as a ceremony: It provides a means of contact with ancestral spirits and establishes an atmosphere of serenity and balance; it is a means of educating the young in the wisdom of the culture; and it employs, as a frame of reference, philosophical and mystical ideas relating to the esoteric self-discipline known as semadi. No one understand all the facets of a wayang performance -- even the dhalang (puppeteer) may not completely understand the obscure imagery of some of the beautiful songs he sings. One is not expected to pay constant attention throughout the nightlong course of the play, and may wander away for some tea or food. Children, who form a large part of the audience in Java, often fall asleep during the longer and more philosophical dialogues and wake up when the clowns appear.
In general, a play falls into three main divisions defined by the planting of the kayon or gunungan (tree or mountain) in the center of the stage, thus marking the line between the forces to the dhalang's right, usually positive, and the forces of left, usually negative. (The Javanese are, of course, too subtle to imagine that human nature is all bad or all good -- even the great heroes have certain weaknesses, and some of the villains have a great nobility.) The division of the wayang play into three sections is paralleled in the accompanying music by its corresponding division into three pathet (modes). The dhalang is in a complete charge of the performance. Before it begins, he meditates; during the performance he manipulates the puppets, delivers all the dialogue in many voices, describes the scene, comments on the meaning -- often drawing on events of the day -- and signals the orchestra what and when to play. He must know the stories and characters of more than two hundred puppets. A good dhalang may be able to perform as many as two hundred lakon (wayang episodes). In Java, he is often revered for his deep understanding of life and his role as a teacher and spiritual guide. Through him, one is initiated into the "secrets of earthly existence" and educated in the philosophical and mystical composition of life: the nature of order in the world, of cosmic justice, and of the laws of the universe.
Dalang Ki Timbul Hadiprayitno-lakon wayang
Dalang Ki Anom Suroto- lakon wayang
GAMELAN - of wayang
GAMELAN - of wayang
A gamelan (orchestra), using various combinations of instruments, is traditionally and essentially accompaniment to puppet shows, dances, feasts, and ceremonies in Java. Most of the instruments are bronze: tuned gongs, suspended vertically or horizontally; and instruments with tuned keys, suspended over tubular resonators or a resonant cavity in the base of the instrument. Other instruments include a two-stringed fiddle, xylophones, flutes, and drums. A full Javanese gamelan comprises two sets of instruments, one in each of two tuning systems: sléndro, with five tones per octave, and pélog, with seven. The three pathet used in the course of the wayang all have their distinct manifestations in both tuning systems. In the overall sound of the gamelan, no instrument predominates: each has an important function that relates to the whole. As for the music, rather than harmony and development in the Western sense, the primary organizing feature is locally-inspired modal polyphony of a highly melodic character. Gendhing composition) are quite formal, for all their quality of ethereal improvisation. Every gamelan piece is cast in one of a small number of forms defined by the mutually subdividing cycles of certain of the gongs, most prominently, the gong ageng (great gong). The cyclic organization allows great flexibility in the creation of pieces of differing character; even within a piece, subtle (or dramatic) shifts in feeling occur as cycles slow down or speed up. The Wesleyan Gamelan Ensemble has been in existence since the early 1960s and is one of approximately 100 in the country.
sumber: http://www.yale.edu/seas/Gamelan.html
dalang - lakon wayang kulit
Rekaman Cerita Wayang Kulit [Ringgit Purwa] disini sebagian besar dirubah dari kaset wayang kedalam file Digital dengan Format wma agar bisa dinikmati oleh semua pecinta dan pemerhati kesenian wayang diseluruh dunia..
Sengaja bit rate rekaman ini direndahkan agar bisa dilakukan proses upload/download dengan lebih mudah tanpa mengurangi inti ceritanya akibat dari quality yang diturunkan.
Dengan merubah format kaset ke Digital, diharapkan rekaman ini bisa bertahan dalam waktu yang lama …
Bagi anda, poro sederek, dimanapun anda berada, maksud dan tujuan dari keberadaan rekaman ini di web tidak lain dan tidak bukan hanyalah ingin melestarikan budaya Jawa, khususnya wayang kulit yang saat ini makin lama makin terpinggirkan … menggairahkan kembali kalau bisa kecintaan terhadap budaya kita khususnya budaya jawa agar tidak tertelan oleh jaman atau malah lebih parah lagi diaku sebagai budaya orang lain . .., monggo poro sederek pecinta Wayang Kulit …
sumber:
http://heriageofjava.com/log/?p=9
Gaya Penulisan Aksara Jawa
Gaya Penulisan Aksara Jawa (Style, Gagrag)
Berdasarkan Bentuk aksara Penulisan aksara Jawa dibagi menjadi 3 yakni:
- Ngetumbar
- Mbata Sarimbag
- Mucuk eri
Berdasarkan Daerah Asal Pujangga/Manuskrip, dikenal gaya penulisan aksara Jawa :
- Jogjakarta
- Surakarta
- Lainnya
sandangan huruf aksara jawa
Aksara pasangan (Huruf pasangan)
Pasangan dipakai untuk menekan vokal konsonan di depannya. Sebagai contoh, untuk menuliskan mangan sega akan diperlukan pasangan untuk "se" agar "n" pada mangan tidak bersuara. Tanpa pasangan "s" tulisan akan terbaca manganasega.
Tatacara penulisan Jawa Hanacaraka tidak mengenal spasi, sehingga penggunaan pasangan dapat memperjelas kluster kata.
Berikut ini adalah daftar pasangan:
Huruf utama (aksara murda)
Huruf Vokal Mandiri (aksara swara)
Huruf tambahan (aksara rèkan)
Huruf Vokal tidak Mandiri (Sandhangan)
Tanda-tanda Baca (pratandha)
aksara nglegena (huruf dasar)
aksara nglegena (huruf dasar)
Pada aksara Jawa hanacaraka baku terdapat 20 huruf dasar (aksara nglegena), yang biasa diurutkan menjadi suatu "cerita pendek":
- ha na ca ra ka
- da ta sa wa la
- pa dha ([dha]) ja ya nya ([ɲa])
- ma ga ba tha ([ʈa]) nga ([ŋa])
Berikut ini adalah aksara nglegena:
Huruf pasangan (Aksara pasangan)
Pasangan dipakai untuk menekan vokal konsonan di depannya. Sebagai contoh, untuk menuliskan mangan sega akan diperlukan pasangan untuk "se" agar "n" pada mangan tidak bersuara. Tanpa pasangan "s" tulisan akan terbaca manganasega.
Tatacara penulisan Jawa Hanacaraka tidak mengenal spasi sehingga penggunaan pasangan dapat memperjelas kluster kata.
Asinan Lobi-lobi
Resep Asinan Kedondong
Resep Masakan Asinan Bogor
Friday, February 26, 2010
Puding Anggur
Brownies Kipas
Cake Jeruk
Resep Masakan Sambal Linglung
resep Masakan Si Hitam Manis
cup cake
Bahan:
½ sdt vanili
250 gr gula pasir
2 btr telur
125 gr tepung terigu
25 gr tepung maizena
50 gr coklat bubuk
1 sdt BP
150 ml susu segar + 2 sdm ovaltine
chocolate chip secukupnya
Thursday, February 25, 2010
Apple Strudel
Cake Mixed Fruit
Resep Masakan Pais Nangka
Resep Masakan Sup Lidah Kuning
Tart Selai Nanas
Wednesday, February 24, 2010
Oseng-Oseng Daging Sapi
Coto Makasar
Sayur Telur Kecap
Ayam Saus Leci
Salad Jagung
Resep masakan Lidah kucing manis
Resep Masakan Opor Jantung Pisang
Tuesday, February 23, 2010
Daging Masak Kecap
Sayur Kentang Bangsawan
Cha Ca Talong
Keropok Bandeng
Iga Bakar
Resep Masakan Kembang Goreng Bakso
Resep Masakan Prol Tape
Monday, February 22, 2010
Sarang Semut
Ikan Pari Asam Pedas
Pepes Pari Petai
Ikan Pari Bakar
Penyet Pe
Menu Sehat Alami untuk Batita dan Balita
Penulis: Budi Sutomo, S,Pd & Dr. Dwi Yanti Anggraini
Penerbit: Demodia
Harga: Rp.79.000
Informasi & Pemesanan: 021-78883030 ext: 213, 214, 216
Resensi:
Penerapan pola makan yang baik sudah harus dimulai sejak dini. Tentunya bukan hal mudah menerapkan pola makan yang baik bagi buah hati. Berbagai kendala, seperti anak sulit makan, alergi makanan hingga ganguan kesehatan seperti anak sakit dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas pola makan. Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini dapat menggangu pertumbuah balita secara optimal.
Pengenalan gizi seimbang harus diketahui orangtua guna mengoptimalkan proses pertumbuhan anak. Tentu dengan harapan sang buah hati dapat tumbuh dan berkembang sesuai harapan. Buku ini mengulas berbagai informasi penting meliputi pengertian tumbuh kembang anak, cakupan luas zat gizi seimbang, kebutuhan gizi yang dianjurkan untuk balita dan batita, penyakit yang sering diderita anak akibat gangguan gizi, mengatasi anak susah makan dan minum susu, mengatasi alergi makanan pada balita dan batita, kebutuhan gizi balita dari tahun ke tahun, dan cara memilih bahan dan menyusun menu balita yang baik. Buku ini juga dilengkapi lebih dari 100 resep menu batita dan balita yang sehat dan bergizi, baik makanan utama, lauk hewani dan nabati, sayuran, sup, makanan bekal, snack dan minuman. Semua resep dipilih yang mudah dibuat dan bahan mudah didapat. Bahan pangan yang digunakan semuanya serba alami sehingga aman dan sehat untuk anak-anak.
Dengan berbekal buku ini, diharapkan para orangtua mendapatkan pencerahan tentang cara membesarkan sang buah hati dari sisi nutrisi yang tepat dengan pola menu seimbang. Layak dimiliki bagi orang tua yang mendambakan buah hati tumbuh dan berkembang secara optimal.
Resep Masakan Fruit Coctail
Resep Masakan Rollade
Sunday, February 21, 2010
Tahu Polkadot
Bandeng Kukus Asam Pedas
Tuna Salad Sandwich
Choco & White Hamster
Soun Goreng Bunga
Resep Masakan Sup Kepiting
Resep Masakan Semur Telur
Saturday, February 20, 2010
RESEP NASI KUNING SEDERHANA ENAK
Kelereng Kacang Hijau
Ring Usus Pedas Manis
Orak-Arik Kerang
Takir Pandan Kukus
Lompong Sagu Durian
Daftar Lagu mp3 indonesia terbaru
silahkan klik
Resep Masakan Selada
Resep Masakan Sate Telur Puyuh
Friday, February 19, 2010
Leker Coklat Susu
Leker Mayo Sosis
Leker Keju
Leker Pandan
Leker Standar
Resep Masakan Pastel Telur Sayuran
Empal Gentong
150 gr babat rebus,potong-potong
200 gr limpa rebus,potong-potong
250 gr daging sapi,potong-potong
1500 ml kaldu sapi
2 lbr daun salam
2 btg serai, memarkan
1 sdm garam
1 sdt gula pasir
300 ml santan dari 1 btr kelapa
2 sdm minyak untuk menumis
Haluskan:
8 bh bawang merah
6 siung bawang putih
4 btr kemiri
3 cm kunyit bakar
1 sdt lada
Bahan Taburan:
2 tangkai kucai, potong-potong
4 sdm bawang goreng
6 sdm cabai kering, tumbuk kasar
Cara Membuat:
1. Rebus daging sapi sampai matang, angkat, sisihkan kaldunya.
2. Tumis bumbu halus, daun salam dan serai sampai harum. Tambahkan babat, limpa, dan daging sapi, aduk rata.
3. Masukkan kaldu, garam, gula, didihkan. Tambahkan santan, masak sampai matang lalu hidangkan panas-panas disertai bahan taburan.
Untuk 5 orang
Resep: Erwin Kuditawati
detikfood
Timlo
5 bh sosis solo
5 pasang ati ampela ayam
500 ml air
3 siung bawang putih, haluskan
½ sdt garam
½ sdt lada bubuk
1 cm jahe, memarkan
2 lbr daun jeruk
Bahan Kuah:
1500 ml air
2 ptg paha ayam
3 siung bawang putih, iris
4 bh bawang merah, iris
1 btg daun bawang, potong-potong
1 sdm garam
½ sdt lada bubuk
½ sdt gula pasir
2 sdt kecap asin
2 sdm minyak untuk menumis
Sambal Kecap:
(aduk rata)
15 bh cabai rawit merah, haluskan
5 sdm kecap manis
Pelengkap:
Telur pindang
Bawang goreng
Cara Membuat:
1. Rebus hati, ampela ayam, bawang putih, garam, lada, jahe dan daun jeruk sampai matang, angkat, potong-potong.
2. Buat kuah: rebus ayam, sampai lunak, potong-potong ayam, lalu rebus lagi. Tumis bawang putih, bawang merah hingga harum, tuang ke dalam rebusan ayam. Bumbui garam, lada, dan gula. Setelah matang, masukkan bawang goreng.
3. Masukkan potongan ati ampela ke dalam mangkuk, tambahkan irisan sosis solo, telur pindang yang dipotong-potong.
4. Siram dengan kuah panas, hidangkan dengan taburan bawang goreng dan sambal kecap.
Untuk 5 orang
Resep: Erwin Kuditawati
Resep Masakan Foo yung Telur
Daging goreng bumbu serai
500 gr daging has dalam
500 ml air kelapa
150 ml santan kental
2 lbr daun jeruk purut
4 bh bawang merah, iris tipis
3 bh cabai hijau, iris serong tipis
3 bh cabai merah, iris serong tipis
2 btg serai, ambil bagian putihnya, iris tipis
Haluskan:
6 bh bawang merah
3 siung bawang putih
2 btr kemiri
1 sdt garam
Cara Membuat:
1. Iris daging melintang serat, tebal 1 cm.
2. Masak daging bersama bumbu halus dan air kelapa, masak sampai setengah matang. Angkat.
3. Pukul-pukul daging hingga tipis dan memar, tambahkan santan dan daun jeruk, masak sampai kuah mengental dan daging matang.
4. Goreng daging sampai berwarna kuning kecokelatan. Angkat.
5. Panaskan 2 sdm minyak, tumis bawang merah, hingga harum. Tambahkan cabai merah, cabai hijau, dan serai. Masukkan daging goreng, aduk rata. Sajikan.
RESEP: NURAINI WAHYUNINGSIH
Detikfood
Mie goreng Aceh
400 gr mi kuning basah yang gilik
350 ml kaldu sapi
250 gr daging kambing potong kotak 1 cm, tebal 1/2 cm
3 bh bawang merah, iris halus
2 siung bawang putih, iris halus
100 gr taoge
½ sdt cabai bubuk
2 sdm kecap manis
1 bh tomat potong-potong
1 btg daun seledri, iris halus
1 btg daun bawang, iris halus
1 1/2 sdt garam
3 sdm minyak goreng
BUMBU HALUS:
3 bh cabai merah
6 bh bawang merah
3 siung bawang putih
3 cm kunyit
3 bh kapulaga
¼ sdt jintan
½ sdt merica
PELENGKAP:
emping goreng
Acar ketimun dan wortel
CARA MEMBUAT:
1. Tumis bawang dan bumbu halus sampai harum, masukkan daging kambing sambil diaduk hingga berubah warna.
2. Tambahkan kaldu, tutup wajan, masak sampai daging lunak dan kuah mengental.
3. Masukkan mi, seledri, daun bawang dan garam, aduk rata. Tambahkan kecap manis, cabai bubuk, tomat dan taoge, aduk hingga layu dan bumbu meresap.
4. Angkat, sajikan dengan pelengkap.
Untuk 4 orang.
Dok. Nova detikfood
nasi goreng terasi
cobain resep dari detikfood tentunya dengan variasi sendiri sesuai selera dan bahan yang ada di kulkas.
foto : nisamufti